Uji Biuret
Tujuan :
Untuk menunjukkan adanya ikatan peptida pada suatu zat.
Teori :
Pada zat (makanan) yang mengandung protein, bila bereaksi dengan biuret ia akan berubah warna menjadi merah muda sampai keunguan.
Alat dan bahan :
1. Putih telur : air = 1 : 1
2. Larutan tembaga (II) sulfat (CuSO4)
3. Larutan natrium hidroksida (NaOH)
4. Tabung reaksi
5. Gelas ukur
6. Pipet tetes
Cara kerja :
1. Masukkan larutan putih telur 1 mL dari gelas ukur ke tabung reaksi
2. Teteskan larutan CuSO4 sebanyak 2 sampai 3 tetes
3. Tambahkan 1 mL larutan NaOH 0,1 M kedalam tabung reaksi tersebut
4. Amati perubahan warna
Uji Xantoproteat
Tujuan :
Untuk menunjukkan adanya gugus fenil (cincin benzena).
Teori :
Bila protein yang mengandung cincin benzena dipanaskan dengan asam nitrat pekat (HNO3), maka akan terbentuk warna putih menjadi kuning. Setelah itu akan berubah warna menjadi kuning tua atau jingga apabila dicampur dengan larutan NaOH.
Alat dan bahan :
1. Putih telur : air = 1:1
2. Larutan asam nitrat (HNO3)
3. Larutan natrium hidroksida (NaOH)
4. Pipet tetes
5. Gelas ukur
6. Tabung reaksi
7. Gelas kimia
8. Pembakar spiritus
9. Kaki 3
10. Penjepit
Cara kerja :
1. Masukkan 1 mL larutan putih telur kedalam tabung reaksi dari gelas ukur.
2. Tambahkan 2-3 tetes larutan asam nitrat (HNO3), lalu panaskan pada pembakar spiritus.
3. Dinginkan larutan tersebut pada gelas kimia yang berisi air biasa, sambil mengamati perubahan warna.
4. Setelah dingin, tambahkan larutan NaOH tetes demi tetes hingga berlebih.
5. Amati lagi perubahan warnanya.
Uji Timbal Asetat
Tujuan :
Untuk membuktikan adanya unsur belerang pada protein.
Teori :
Bila protein mengandung belerang didalamnya maka akan terbentuk endapan hitam pada kertas saring.
Alat dan bahan :
1. Putih telur : air = 1:1
2. Larutan timbal (II) asetat
3. Larutan NaOH
4. Larutan asam asetat (CH3COOH)
5. Tabung reaksi
6. Gelas kimia
7. Penjepit
8. Kaki 3
9. Pembakar spiritus
10. Gelas ukur
11. Kertas saring
Cara Kerja :
1. Campurkan 1 mL NaOH dan 1 mL larutan putih telur lalu panaskan
2. Dinginkan dengan memasukkan campuran tersebut ke dalam gelas kimia berisi air
3. Setelah dingin, campurkan 2 mL asam asetat kedalamnya
4. Tutup tabung dengan kertas saring yang telah dibasahi dengan larutan timbal (II) asetat
5. Panaskan lagi tabung tersebut, lalu amati perubahan pada kertas saring
Tidak ada komentar:
Posting Komentar